jatim.bawaslu.go.id – Kota Pasuruan. Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pasuruan menggelar Senam Awas di hari pertama pada tahapan kampanye pemilu 2019 di GOR Untung Suropati, Minggu (23/09). Dengan mengambil tema Kalah Terhormat Menang Bermartabat, Bawaslu berharap pemilu serentak mendatang dapat berjalan damai dan menyenangkan.
“Kegiatan ini merupakan bagian ikhtiar kami dalam penyelenggaraan pemilihan DPR, DPD, DPRD serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dapat sukses. Tidak hanya damai, pemilu itu juga harus menyenangkan dan ceria. Seperti kita senam awas pada pagi hari ini”, terang Moh. Anas, Ketua Bawaslu Kota Pasuruan saat di atas panggung.
Dia juga menjelaskan fungsi Bawaslu dalam pemilu yakni pencegahan dan penindakan. Dengan memaksimalkan pencegahan melalui koordinasi ataupun kegiatan lainnya tentunya akan meminimalisir dugaan pelanggaran. “Dengan deklarasi yang diikuti peserta pemilu di hadapan Muspida dan warga Kota Pasuruan yang hadir itu menjadi momen penting untuk pendidikan politik”, tambahnya.
Dalam deklarasi tersebut jajaran Muspida yang hadir diantaranya Walikota Pasuruan yaitu Setiyono, Wakil Walikota Pasuruan yaitu Raharto Teno Prasetyo, Ketua DPRD Kota Pasuruan Ismail Marzuki, dan Kapolresta Kota Pasuruan AKBP Rizal Martomo. Mereka tumplek blek bersama hampir seribu warga Kota Pasuruan yang ikut senam.
Sementara itu, sambutan Walikota Setiyono meminta semua pihak mewujudkan Pemilu 2019 menjadi pemilu yang aman dan terkendali. Baik Partai Politik, maupun masyarakat Kota Pasuruan. Salah satunya dengan menghindari segala kampanye yang berbau hoax dan menjatuhkan.
Ia menyebut, hal ini dapat diwujudkan dengan peran aktif masyarakat menolak segala kampanye negatif. Misalnya, tidak ikut menebarkan berita bohong di media sosial. Tujuannya, agar pemilu nantinya berjalan dengan baik.
“Masyarakat boleh berbeda pilihan. Namun, jangan sampai perbedaan ini membuat kita berpecah belah seperti saling menjatuhkan atau menghujat. Karena itu, kesuksesan pemilu nantinya juga perlu dukungan dari segala pihak,” katanya.
Sedangkan Kapolresta Kota Pasuruan AKBP Rizal Martomo menyebut, Polresta siap mengawal Pemilu 2019. Untuk menangkal berita hoax dan semacamnya, Polresta sudah membentuk tim cyber bekerja sama dengan Bawaslu. Tim ini berfungsi memantau hal negatif di dunia maya.
“Kalau memang terbukti bersalah, kami tidak segan-segan memproses hukum. Tentunya dengan selalu koordinasi pada Bawaslu. Dan kami juga meminta kesadaran dari masyarakat untuk menghindari hal semacam ini,” ungkap Rizal.