Surabaya (5/12): Koordinator Divisi Organisasi Bawaslu Jawa Timur, Eka Rahmawati menyampaikan bahwa digitalisasi arsip yang terintegrasi akan berupaya diterapkan untuk Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Tentu saja sesuai dengan regulasi yang ada.
“Kita harus memperbaiki pengarsipan masing masing, baik yang konvensional maupun yang digital. Untuk arsip digital ini nanti kita coba mengembangkan sistem terintegrasi,” Ungkapnya di Surabaya.
Eka melanjutkan bahwa dalam digitalisasi arsip akan dilakukan menyeluruh. Bukan hanya hasil pengawasan dan penindakan semata, namun juga dokumen administrasi dan keuangan. Bahkan bagi Eka, pengarsipan yang berbasis digital juga akan didorong untuk diterapkan pada Panwascam untuk kabupaten/kota yang akan menggelar pilkada.
“Harapannya juga nanti diterapkan di jajaran sekretariat Kabupaten/Kota se Jawa Timur. Termasuk juga nanti akan diupayakan untuk jajaran sekretariat Panwascam. Agar bisa terintegrasi,” tambahnya.
Pengarsipan digital yang dimaksud Eka ada yang berifat online dan juga offline. Ada arsip yang bisa diakses oleh publik di Website resmi maupun yang hanya untuk kalangan internal Bawaslu saja.
Selain itu, Eka berharap bahwa pengarsipan dalam bentuk manual juga terus dilakukan. Bahkan dengan adanya pengarsipan digital akan menuntut jajaran untuk merapikan dokumen asli sesuai dengan kode dan klasifikasi yang ada.
“Saya harap antara arsip digital dan manual harus saling memperkuat satu sama lain,” Pungkasnya
